Memahami Pentingnya Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja


Dengan semakin banyaknya persoalan terutama yang menyangkut kesehatan reproduksi remaja, maka pemberian informasi, layanan dan pendidikan serta pengetahuan tentang kesehatan remaja menjadi sangat penting.

dukumen Fajar Literasi.com

Hal ini terutama untuk memberikan benteng atau pertahanan kepada remaja sendiri agar remaja itu sendiri agar secara tegas bisa bersikap atas maraknya pengaruh-pengaruh negatif yang berkembang dimasyarakat.

Siswa atau pelajar sedang berada pada alam atau fase yang disebut dengan remaja. Katanya remaja berada dalam kehidupan manusia yang berada antara masa anak-anak dengan dewasa.

Banyak orang yang berpendapat bahwa masa remaja merupakan masa yang paling indah dan mengasyikan. Apakah pendapat tersebut benar atau tidak, barangkali tergantung pada kita menilainya.

Dimasa remaja, banyak sekali perubahan yang dialami, mulai dari perubahan fisik sampai psikologi atau kejiwaan. Masa remaja diwarnai oleh pertumbuhan dan perubahan.

Berbagai kesempatan muncul kepermukaan. Mereka juga akan menghadapi resiko-resiko kesehatan reproduksi. Pergerakan pertumbuhan remaja kadang banyak yang menyepelekannya, padahal menyangkut masa depan bangsa kedepan.

Maka sudah barang tentu masalah remaja merupakan masa yang menjadi prioritas pembangunan nasional bangsa Indonesia. Masalah remaja terjadi, karena mereka tidak dipersiapkan mengenai pengetahuan aspek-aspek yang berhubungan dengan masalah peralihan dari masa anak-anak ke dewasa.

Akibatnya mereka berusaha mencari tahu sendiri informasi mengenai masalah kesehatan reproduksi mereka yang terkadang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Akibat informasi yang tidak benar yang didapatkannya maka hal itu bisa  menjerumuskan remaja pada hal-hal yang tidak dikehendakinya, seperti kehamilan yang tidak diinginkan, serta terjangkit infeksi menular seksual atau sesuatu yang tidak baik terjadi.

Dalam bebrapa dekade terakhir ini banyak komunitas , lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan organisasi non pemerintah yang peduli akibat dari  pergaulan bebas, seperti HIV/AIDS.

Namun sedikit yang menjadikan remaja sebagai objek preventif. Oleh karena itu, perlu lebih sering diadakan keegiatan yang melibatkan remaja, terutama dalam melakukan penyuluhan serta pendidikan kesehatan reproduksi serta bahaya HIV/AIDS.

Pendidikan kesehatan reproduksi remaja juga sesuai dengan “ Bali Youth Forum “, diantaranya pencapaian optimalisasi partisipasi kaum muda dan remaja dalam setiap pengambilan keputusan yang berkaitan dengan remaja itu sendiri.

Adanya pelibatan kaum muda atau remaja secara langsung menyebabkan mereka bisa menyuarakan kebutuhan keingintahuan mereka tentang kesehtan reproduksi dengan baik dan benar.

Penyampaian pendidikan dan informasi yang akurat tentang kesehatan reproduksi diharapkan dapat menurunkan angka penyebaran HIV/AIDS melalui hubungan bebas dikalangan remaja.

Apa itu kesehatan reproduksi bagi remaja?. Tentu banyak diantara kita yang ingin mengetahuinya lebih detail lagi. Pada Konferensi Internasional Kependudukan dan Pemabangunan tahun 1994, kesehatan reproduksi diartikan sebagai keadaan fisik, mental dan social yang utuh dalam segala hal terutama yang berhubungan dengan fungsi, peran dan sistem reproduksi.

Ini berarti bahwa kesehatan reproduksi remaja adalah sesuatu kondisi sehat menyangkut sistem, fungsi dan proses reproduksi yang dimilki remaja. Pengertian sehat disini berarti bebas dari kecacatan namun sehat secara mental dan sosial budayanya.

Perubahan fisik yang cepat dan pesat dan perubahan endokrin/hormonal yang sangat dramatik merupakan akan memicu masalah kesehatan remaja yang serius. Hal ini yang ini yang menyebabkan tumbuhnya dorongan motivasi untuk melakukan hubungan bebas yang menjadikan mereka rawan terhadap penyakit dan masalah terhadap reproduksi, kehamilan remaja, dan segala bentuk konsekwensi yang ditimbulkannya.

Selama ini akses bagi remaja untuk mendapatkan informasi yang benar tentang reproduksi mereka banyak yang tertutup, yang kadangkala banyak yang beranggapan tabu untuk membicarakannya.

Padahal memperluas akses informasi tentang tentang kesehatan reproduksi remaja yang benar dan jujur akan membuat mereka semakin sadar terhadap tanggung jawabnya perilaku reproduksinya.

Dengan makin banyaknya persoalan tentang kesehatan reproduksi remaja, maka pemberian  informasi, layanan, dan pendidikan kesehatan reproduksi remaja menjadi sangat penting sekali.

Upaya ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak, terutama para stakeholder dalam pendidikan yang berani berfikir secara kreatif dan inovatif dalam melahirkan kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada remaja di Indonesia.

Sudah saatnya diakhiri polemic yang mempertentangkan antara pendidikan kesehatan reproduksi dengan hal-hal negatif. Area pembatas kedua hal tersebut sudah sangat jelas dan dapat dipertanggung jawabkan.

Kekhawatiran bahwa dengan informasi pendidikan kesehatan reproduksi, maka para murid (peserta didik) akan meniru juga secara berlebuhan yang tidak perlu, karena di dalam informasi pendidikan kesehtan reproduksi remaja memang tidak ada sesuatu yang patut ditiru.

Perlu disepakati bahwa para orang tua tidak rela melihat anak-anaknya menjadi generasi penerus yang lemah da menderita hanya gara-gara pendidikan dan pengetahuan mereka yang rendah.

Harus ada keyakinan bersama bahwa membangun generasi yang berkualitas perlu dimulai sejak anak dan remaja, bahkan sejak dalam kandungan. Untuk itu, harus ada kesadaran bersama bahwa upaya yang dilakukan saat ini tidak serta merta tampak hasilnya, namun perlu waktu panjang untuk memtik hasilnya.



0 Response to "Memahami Pentingnya Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja"

Posting Komentar