Tidaklah Salah Jika Mengajari Anak Cara Bertani Sejak Usia Dini


Tak dapat disangkal lagi, bahwa negara Indonesia sebenarnya adalah merupakan negara agraris, karena sebahagian masyarakatnya hidup dari hasil pertanian dan perkebunan, pada umumnya mereka tinggal didaerah perbukitan atau perkampungan, dengan mata pencaharian bertani.

Mengajari Anak cara bercocok tanam (dok. Fajar Literasi)

Tetapi dalam dasawarsa terakhir, minat anak Indonesia tidak begitu muncul untuk mendalami dan melanjutkan kearah pertanian yang lebih maju. Padahal kesempatan untuk itu demikian besar, karena lahan pertanian yang cukup untuk diolah.

Salah satu penyebabnya barangkali adalah karena sejak dini orang tua tidak mengaharapkan anaknya untuk jadi petani, sehingga anak tidak diperkenankan untuk belajar bertani yang lebih baik.

Hal ini disebabkan oleh pemikiran dan pendapat masyarakat pada umumnya yang menganggap mata pencaharian sebagai petani merupakan pekerjaan atau profesi yang telah dilakukan sejak turun temurun, sehingga tidak perlu dipelajari lagi.

Pendapat demikian tidaklah salah semuanya, tetapi ada baiknya jika kita berfikir lebih objektif jauh dan kedepan, bahwa alangkah baiknya jika semua ilmu yang bermamfaat harus dipelajari dengan sebaik-baiknya, baik itu ilmu bertani dan sejenisnya ataupun ilmu tentang cara bercocok tanam yang lebih maju.

Tentu cara bertani lama yang kompensional tak mungkin dapat diharapkan lagi, karena hanya bermodalkan tenaga, tanpa ilmu pengetahuan yang cukup. Semuanya harus berani untuk beralih dan hijrah kearah pertanian modern yang mengandalkan ilmu pengetahuan serta alat-alat pertanian yang maju.

Alangkah baiknya cara dan gaya bertani tradisional dapat dipadukan dengan sistem bertani modern, karena cukup banyak orang yang berhasil jika memadukan pola demikian. Misalnya saja pengolahan lahan, pemilihan bibit unggul yang baik serta bermutu, pengetahuan tentang hama tanaman, hanya dapat dilakukan dengan pemahaman ilmu yang baik dan terukur.

Untuk mencapai tujuan diatas tidaklah mudah, karena ilmu pengetahuan yang diperlukan untuk hal tersebut harus dipelajari secara tekun dan penuh perhatian, tak mungkin ilmu didapat hanya dengan simsalabin atau secara instan.

Maka sangat tepat, jika anak-anak Indonesia harus diperkenalkan tentang cara mengolah lahan dan cara bercocok tanam yang baik sejak usia dini. Karena anak-anak akan terbentuk karakternya apabila dilatih dan diajar sejak usia dini atau jauh-jauh hari.Sehingga apa yang didapat dan yang dipelajarinya akan bersemi dalam dirinya sampai mereka dewasa.

Sangat banyak karakter mulia yang dapat diambil dan diterapkan ketika seseorang anak belajar bertani, misalnya telaten, kerja keras, disiplin, dan memiliki semangat pantang menyerah yang tidak mudah berputus asa.

Karena sampai saat ini begitu hebat dan terpujinya menjadi seorang petani, karena keberlangsungan hidup makhluk hidup tidak mungkin terpisah dari makanan atau pangan yang diusahakan petani. Mereka sanggup berkorban, peras keringat, dan banting tulang, demi ketersediaan bahan makanan untuk kita semua.

Bisa kita bandingkan, kenapa anak-anak sekarang lebih banyak memilih bermain games daripada belajar, karena sejak dini anak tersebut hanya dperkenalkan pada games saja, sehingga dalam dirinya hanya berkembang keinginan untuk main saja tanpa mau lagi beraktivitas atau bekerja dan kurang peduli terhadap lingkungan sekitarnya.

Jika hal diatas kita biarkan, maka jadi apa bangsa ini kelak?, padahal kita memiliki sumber daya manusia yang banyak, tetapi tidak berkualitas. Mereka tidak bisa berkarya atau memproduksi barang baru, sehingga jelas mereka tak mampu untuk bersaing dengan bangsa lainnya didunia ini.

Sangat tepat rasanya jika mulai saat ini kita tak perlu lagi malu jika mengenalkan kepada anak cara bertani yang lebih baik, anak-anak kita harus diberi dan diajari hidup betanggung jawab.

Karena mengajari anak-anak untuk mau belerja terutama bertani tidaklah berat atau memerlukan biaya tinggi, karena pada umumnya masyarakat bangsa kita hidup diperkampungan dengan memiliki lahan pertanian yang cukup untuk sebuah keluarga.

Marilah kita ajak dan ajar anak-anak kita agar mau berkreativitas, berkarya, dan bekerja, agar mempunyai ilmu untuk masa depannya nanti kepada kehidupan yang maju, dan masa depan yang terjamin yang lebih baik lagi, daripada masa sekarang ini.

Semua keluarga punya tanggung jawab yang sama untuk memajukan bangsa yang kita cintai ini, Tak mungkin bangsa ini maju dan berkembang, jika masyarakatnya malas untuk bekerja.



0 Response to "Tidaklah Salah Jika Mengajari Anak Cara Bertani Sejak Usia Dini"

Posting Komentar